Presiden Jokowi Minta Proyek Lumbung Pangan Nasional Dikalkulasi Secara Matang

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta pengembangan food estate atau lumbung pangan nasional harus dihitung secara matang. Mulai dari penentuan pengelola, tanaman, teknologi hingga pembiayaan. Hal itu disampaikan Presiden Jokowi saat memimpin rapar terbatas Lanjutan Pembahasan Food Estate, melalui siaran YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (23/9/2020).

“Saya minta pengembangan food estate ini betul betul sekali lagi dikalkulasi secara matang mengenai siapa yang akan mengolah, kejelasannya. Tanaman apa yang akan dikembangkan, betul betul lewat data science lapangan. Sehingga benar benar tanaman yang ingin kita tanam itu benar benar sesuai,” kata Jokowi. “Kemudian teknologi apa yang akan dipergunakan. Dan yang terakhir mengenai masalah pembiayaan. Sehingga model bisnisnya nanti, kalau sudah benar model bisnis ini akan kita gunakan di lokasi untuk provinsi provinsi yang lainnya. Tapi ini saya kira ini harus bener dulu,” tambahnya. Kepala Negara juga meminta infrastruktur terkait akses jalan menuju Food Estate atau lumbung pahan segera dikerjakan.

Menurut Presiden, akses jalan itu akan mendukung produksi pangan di lokasi tersebut. "Yang berkaitan dengan infrastruktur pendukung akses jalan yang juga ini segera dikerjakan di lapangan," kata Jokowi. "Sehingga nantinya kita harapkan berbagai alat mesin pertanian modern yang besar besar ini tidak mengalami kesulitan apabila ingin masuk ke lapangan," tambahnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *