Pisang goreng menjadi camilan yang cocok dinikmati bersama keluarga. Makanan yang digoreng ini mudah untuk dibuat sendiri di rumah. Resep dan cara membuat pisang goreng ini juga bisa dicoba bagi pemula.
Membutuhkan waktu 45 menit, untuk membuat 12 buah pisang goreng kipas keju. 1. Pencelup, campur tepung terigu, maizena, gula tepung, garam,baking powder, dan keju. Aduk rata. 2. Masukkan air es sedikit sedikit sambil diaduk sampai licin. Tambahkan minyak goreng. Aduk rata.
3. Celup pisang ke dalam larutan tepung. 4. Goreng dalam minyak yang dipanaskan di atas api sedang sampai matang. Resep ini membutuhkan waktu 30 menit, untuk membuat empat porsi pisang goreng kriuk.
1.000 ml air es 1. Lumuri pisang dengan bahan pelapis. Celupkan ke dalam air es. Gulingkan lagi di atas bahan pelapis. 2. Goreng di dalam minyak yang sudah dipanaskan di atas api sedang sampai matang dan kering.
3. Pelengkap, gosongkan gula pasir sampai leleh. Tuang air. Masak sampai kental dan larut. Masukkan susu. Aduk rata. Masak sampai kental. 4. Sajikan pisang dengan coretan saus. Kalau ingin lebih renyah lagi, tambahkan sedikit air kapur sirih atau baking powder ke dalam larutan tepung.
Tepung untuk menggoreng pisang bisa menggunakan air atau santan. Kalau menggunakan santan, rasanya lebih gurih tapi kulitnya jadi lebih empuk. Jika ingin pisang goreng renyah tahan lama, sebaiknya penggunaan santan atau susu dihindari.
Agar makin renyah, ketebalan kulit haruslah pas, tidak boleh terlalu tipis atau tebal. Sehingga, kekentalan adonan tepung haruslah pas. Bila terlalu kental, lapisan tepung akan tebal.
Bila terlalu encer, lapisan tepung akan tipis. Cara mengecek kekentalan, ambil sesendok adonan. Jatuhkan dari ketinggian. Bila mengalir ringan tanpa putus, kekentalannya sudah cukup.
Campuran Tepung Juga Sangat Penting, karena tidak semua tepung bisa menghasilkan pisang goreng yang renyah. Bahkan ada beberapa jenis tepung yang harus dicampur untuk menghasilkan pisang goreng yang renyah. Tepung terigunya pun tak boleh sembarangan, harus tepung terigu protein rendah.
Tapi tetap saja kerenyahannya hanya bertahan sebentar. Sehingga, perlu ditambah tepung beras yang bisa membuat efek keras pada adonan tepung. Namun, takaran tepung beras tersebut harus tepat.
